Isu Lynas - Timbalan Menteri Agama Kaki Pembohong

Isu Lynas - Timbalan Menteri Agama Kaki Pembohong - Hallo sahabat Berita Malay, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Isu Lynas - Timbalan Menteri Agama Kaki Pembohong, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel apa kabar Berita, Artikel berita hari ini, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita Politik, Artikel Berita terkini, Artikel kabar Berita, Artikel kabar kabur, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Isu Lynas - Timbalan Menteri Agama Kaki Pembohong
link : Isu Lynas - Timbalan Menteri Agama Kaki Pembohong

Baca juga


Isu Lynas - Timbalan Menteri Agama Kaki Pembohong



Timbalan Menteri Agama, Fuziah Salleh telah mengatakan Kerajaan Porn Hub (PH) terpaksa memberikan kebenaran untuk Lynas terus beroperasi dan menyimpan sisa buangan nadir bumi kilang Lynas disebabkan kerajaan "terdahulu" terlalu banyak meminjam dari Jepun.

Kenyataan ini disanggah oleh DS Najib Tun Razak yang mengatakan Kerajaan BN pimpinannya tidak meminjam dari Jepun. Yang meminjam Yen adalah Perdana Menteri ke-4, iaitu Tun Dr Mahathir. Perdana Menteri Ke-5 juga tidak pernah berhutang dengan Jepun. Apabila tiba Perdana Menteri ke-6 memerintah terpaksa pula langsaikan hutang-hutang tinggalan Perdana Menteri ke-4.

Si Montel Fuziah pula sudah tidak ada modal lagi nak pertahankan fakta terpaksa kenyataan pusing-pusing seperti ini. Apalah hendak jadi dengan Malaysia Baharu, Timbalan Menteri Agama asyik berbohong memanjang.


Demikianlah Artikel Isu Lynas - Timbalan Menteri Agama Kaki Pembohong

Sekianlah artikel Isu Lynas - Timbalan Menteri Agama Kaki Pembohong kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Isu Lynas - Timbalan Menteri Agama Kaki Pembohong dengan alamat link https://kabarberitamalay.blogspot.com/2019/08/isu-lynas-timbalan-menteri-agama-kaki.html

Subscribe to receive free email updates: