Kisah Lelaki Perancis yang Berjaya Lari Dari Penjara Siberia

Kisah Lelaki Perancis yang Berjaya Lari Dari Penjara Siberia - Hallo sahabat Berita Malay, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Kisah Lelaki Perancis yang Berjaya Lari Dari Penjara Siberia, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel apa kabar Berita, Artikel berita hari ini, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita Politik, Artikel Berita terkini, Artikel kabar Berita, Artikel kabar kabur, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Kisah Lelaki Perancis yang Berjaya Lari Dari Penjara Siberia
link : Kisah Lelaki Perancis yang Berjaya Lari Dari Penjara Siberia

Baca juga


Kisah Lelaki Perancis yang Berjaya Lari Dari Penjara Siberia


  11/11/2017
Yoann Barbereau (39) dikerumuni wartawan di Paris, Perancis. Dia menjadi buah bibir karena berhasil kabur dari Rusia dengan status buronan.
Yoann Barbereau (39) dikerumuni wartawan di Paris, Perancis. 
 
PARIS  - Seorang lelaki Perancis yang terancam hukuman 15 tahun kerja paksa di Siberia berhasil melarikan diri melalui hutan-hutan Rusia dan menembus perbatasan yang dijaga sniper dan anjing-anjing ganas.
Dalam peristiwa yang disebut amat menampar wajah kumpulan nasional rahsia Rusia itu, Yoann Barberau (39) berhasil lolos dari tahanan rumahnya di Siberia dan bersembunyi di Moskow selama satu tahun.

Dia kemudian menerobos hutan yang dipenuhi serigala ke salah satu negara Baltik tetangga Rusia. Yoann berjaya melarikan diri meski dia dinyatakan sebagai buruan nasional Rusia.
Mantan ketua Irkutsk Alliance Francaise, sebuah lembaga kebudayaan Perancis, mendakwa dia merupakan mangsa dari sebuah kempen hitam online.

Dia dituduh sebagai seorang paedofil setelah agen-agen keselamatan tempatan   merentas komputer peribadinya dan menggunakan identitinya.
Setelah 14 bulan bersembunyi di Rusia, Yoann akhirnya berhasil keluar dari negeri itu dan kembali ke Perancis pada Jumaat (10/11/2017).

Di kampung halamannya, Yoann menyebut para diplomat dan mantan Presiden Fracois Hollande sebagai pengecut kerana gagal bernegosiasi dengan Presiden Vladimir Putin terkait nasib warganya.
Mimpi buruk Yoann dimulai tiga tahun lalu ketika 10 orang lelaki  menculik dan memukulnya tanpa alasan yang jelas.

Kemudian, komputer peribadi Yoann direntas lalu foto-foto keluarganya disandingkan dengan foto-foto pornografi  kanak-kanak.
Selanjutnya, foto-foto yang didakwa sudah direkayasa itu diunggah ke sebuah laman yang biasa dibaca para ibu Rusia.

Kepada para jurnalis, Yoann mengatakan, dia menduga telah menjadi sasaran kerana dia merupakan kawan dekat Datuk Bandar Irkutsk, yang menentang Putin, di saat ketegangan antara Barat dan Rusia terkait masalah Ukraine memuncak.

Yoann kemudian ditangkap polis  Rusia pada Februari 2015, ditahan selama 71 hari dan dimasukkan ke bangsal khusus pesakit sakit jiwa.
Di situlah, ujar Yoann, dia diminta membayar wang sebanyak 1 juta rubel   untuk memastikan dia tak disuntik dengan sesuatu "yang berbahaya"
Sumber:Kompas.com


Demikianlah Artikel Kisah Lelaki Perancis yang Berjaya Lari Dari Penjara Siberia

Sekianlah artikel Kisah Lelaki Perancis yang Berjaya Lari Dari Penjara Siberia kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Kisah Lelaki Perancis yang Berjaya Lari Dari Penjara Siberia dengan alamat link https://kabarberitamalay.blogspot.com/2017/11/kisah-lelaki-perancis-yang-berjaya-lari.html

Subscribe to receive free email updates: