Anjing ini mati merana dalam penantian . Sungguh terharu !

Anjing ini mati merana dalam penantian . Sungguh terharu ! - Hallo sahabat Berita Malay, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Anjing ini mati merana dalam penantian . Sungguh terharu !, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel apa kabar Berita, Artikel berita hari ini, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita Politik, Artikel Berita terkini, Artikel kabar Berita, Artikel kabar kabur, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Anjing ini mati merana dalam penantian . Sungguh terharu !
link : Anjing ini mati merana dalam penantian . Sungguh terharu !

Baca juga


Anjing ini mati merana dalam penantian . Sungguh terharu !

19 November 2017
https: img-z.okeinfo.net content 2017 11 19 18 1816633 ditelantarkan-majikan-di-bandara-anjing-ini-mati-patah-hati-dalam-penantian-gafkRBzTxB.jpg
BUCAMARANGA - Memilih untuk memiliki hewan peliharaan tentu saja sama artinya dengan harus dapatbertanggungjawab. Sudah sewajarnya jika hewan peliharaan dirawat dengan baik dan disayangi.

 Jika anda ingat kisah anjing bernama Hachiko asal Jepun, maka anda tahu bahwa hewan pun memiliki rasa sayang yang sama  dengan manusia.

Kini sebuah kisah yang nyaris serupa tapi tak sama kembali terjadi. Jika Hachiko setia menunggu pemiliknya yang telah meninggal, anjing satu ini   dengan sengaja ditinggalkan. Dalam keputusasaan, anjing yang kemudian dikenal dengan Nube Viajera itu mati ketika menanti sang pemilik datang menjemputnya.

Nube Viajera adalah nama yang diberikan oleh seorang warga yang juga merupakan seorang doktor hewan yang menyedari keberadaan anjing berbulu putih dan belang hitam itu. Nube Viajera memiliki arti yakni "awan berkeliaran". Nama ini diberikan kepada si anjing bukan tanpa alasan. Pasalnya anjing itu terus berkeliaran di kawasan lapangan terbang untuk mencari pemiliknya.
Nube viajera
Nube di sudut dinding lapangan terbang (Foto: CEN)
Sebagaimana disitat dari Telegraph, Ahad(19/11/2017), setiap harinya Nube selalu mengendus setiap orang yang lalu di terminal Lapangan Terbang Palonegro dekat Bucaramanga, Kolombia dengan harapan boleh bertemu dengan sang majikan. Nube kurang lebih telah melakukan hal tersebut selama satu bulan lamanya.

Berdasarkan keterangan warga yang mengawasi Nube, setelah mengendus orang dan tak menemukan   majikannya. Nube akan kembali berbaring di sudut tembok terminal  lapangan terbang dengan lesu sebelum kemudian kembali memulai pencarian. Para pengunjung  lapangan terbang , dengan baik hati selalu memberikan makanan pada Nube.

Sayangnya, anjing yang diperkirakan berusia 2 tahun itu kerap menolak untuk makan akibat kesedihan yang ia alami. "Anjing betina ini memiliki rumah dan dimiliki oleh seseorang, tapi mereka meninggalkannya. Dan inilah yang menyebabkan Nube tidak pernah meninggalkan  lapangan terbang," ujar Doktor Hewan, Alejandro Sotomonte.

Kerap menolak makan membuat Nube kekurangan gizi dan dalam kondisi menyedihkan. Seorang warga kemudian melaporkan hal ini ke kelompok penyelamatan hewan guna menolong Nube. Tapi kondisi Nube sudah sangat buruk, bahkan ia tak mampu berdiri. Doktor memberinya pertolongan maksima , namun kondisinya terus memburuk.

Nube tenggelam dalam depresi dan kesedihan yang begitu dalam hingga akhirnya mati kerana patah hati.


Demikianlah Artikel Anjing ini mati merana dalam penantian . Sungguh terharu !

Sekianlah artikel Anjing ini mati merana dalam penantian . Sungguh terharu ! kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Anjing ini mati merana dalam penantian . Sungguh terharu ! dengan alamat link https://kabarberitamalay.blogspot.com/2017/11/anjing-ini-mati-merana-dalam-penantian.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :