SUDAHLAH! JAUHI POLITIK POYO PENUH KEBENCIAN

SUDAHLAH! JAUHI POLITIK POYO PENUH KEBENCIAN - Hallo sahabat Berita Malay, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul SUDAHLAH! JAUHI POLITIK POYO PENUH KEBENCIAN, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel apa kabar Berita, Artikel berita hari ini, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita Politik, Artikel Berita terkini, Artikel kabar Berita, Artikel kabar kabur, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : SUDAHLAH! JAUHI POLITIK POYO PENUH KEBENCIAN
link : SUDAHLAH! JAUHI POLITIK POYO PENUH KEBENCIAN

Baca juga


SUDAHLAH! JAUHI POLITIK POYO PENUH KEBENCIAN




MAHASISWA aset intelektual. Justeru, menjadi tonggak utama dalam kemajuan bangsa dan negara. Jadi, apabila mahasiswa masuk ke kancah politik, pembabitan mereka jadi tumpuan awam.

Politik pula, bagi golongan bebas parti, dianggap serong dan tidak sesuai dengan imej mahasiswa. Jadi, kalau terlalu aktif berpolitk akan dipandang serong oleh masyarakat.

Apa pun mahasiswa harus proaktif. Kena ada dalam lingkungan politik. Mahasiswa wajar ikut berperanan mengkritikan dan melontarkan idea. Terutama sebagai sparing partner kerajaan.

Apa pun, sebelum itu, pendirian berpolitik mahasiswa harus jelas dan berbatas. Hal ini disebabkan sekiranya hadir dengan pemikiran acuh tak acuh dan skeptisme dengan anggapan politik itu kejam dan kotor, serta syak wasangka ia dipenuhi dengan stigma politik itu tidak adil – sudah pasti ada racunnya.

Stigma dan prejudis menyeret mahasiswa ke arena politik ganas. Kuasa politik mahasiswa sebagai suara pengimbang dan pengkritik kontruktif akan lenyap.

Politik kebencian menghalang mahasiswa melakukan pengawasan berimbang, atau memberi pandangan positif.

Malah, mungkin dianggap onar dalam kestabilan keamanan negara.

Pada era globalisasi, mahasiswa yang jahil politik juga akan dianggap tunggul. Tidak ambil kisah dan hanya menjadi mahasiswa yang utamakan belajar sahaja tidak akan menyumbang kepada kelestarian negara.

Mahasiwa harus sedar – mereka adalah sebahagian daripada hala tuju kemajuan negara. Mahasiswa adalah pengasas dan penyampai lidah masyarakat. Mahasiswa juga harapan masyarakat untuk memangkin pembangunan negara dengan peranan politik intelek. Bukan politik kebencian yang penuh dendam.

Mahasiswa harus berfikir secara matang dan waras. Hak-hak masyarakat jangan diabaikan.

Pada masa sama, berpolitiklah secara konstruktif demi mewujudkan masyarakat Malaysia yang sejahtera, makmur dan aman serta murni demokrasi.

Mahasiswa secara individu mahupun kelompok, harus berani untuk tampil sebagai perintis yang kritis dalam mengajukan gagasan, pemikiran dan solusi sosial.

Tidak perlu api kebencian. Secara kritikal dan terkehadapan, mainkan peranan demi kelestarian negara.

Ayuh! Sertai TN50 sebagai suara pemangkin yang berguna.

Lupakan jalanraya. Lupakan fitnah media sosial dan abaikan politik keganasan mahu pun kebencian.

#LaskarMalaya




Demikianlah Artikel SUDAHLAH! JAUHI POLITIK POYO PENUH KEBENCIAN

Sekianlah artikel SUDAHLAH! JAUHI POLITIK POYO PENUH KEBENCIAN kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel SUDAHLAH! JAUHI POLITIK POYO PENUH KEBENCIAN dengan alamat link https://kabarberitamalay.blogspot.com/2017/05/sudahlah-jauhi-politik-poyo-penuh.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :