Jangan Puji Melambung, Jangan Hukum Sekerasnya Calon UPSR 2016 - KPPM

Jangan Puji Melambung, Jangan Hukum Sekerasnya Calon UPSR 2016 - KPPM - Hallo sahabat Berita Malay, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Jangan Puji Melambung, Jangan Hukum Sekerasnya Calon UPSR 2016 - KPPM, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel apa kabar Berita, Artikel berita hari ini, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita Politik, Artikel Berita terkini, Artikel kabar Berita, Artikel kabar kabur, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Jangan Puji Melambung, Jangan Hukum Sekerasnya Calon UPSR 2016 - KPPM
link : Jangan Puji Melambung, Jangan Hukum Sekerasnya Calon UPSR 2016 - KPPM

Baca juga


Jangan Puji Melambung, Jangan Hukum Sekerasnya Calon UPSR 2016 - KPPM

Semalam 17/11 keputusan UPSR 2016 diumumkan seluruh negara. Pencapaian akademik yg diperoleh adalah sekadar pengukuran pd angka@gred sahaja. Tapi maksud sebenar pendidikan melampaui angka@gred.
Calon UPSR 2016 adalah kohort pertama yg mengikuti Kurikulum Standard Sekolah Rendah (KSSR) dgn format pentaksiran baharu.

Hasrat transformasi KSSR dan PBS adalah utk memastikan perkembangan murid secara menyeluruh, seimbang dan sepadu. Oleh itu kemenjadian calon UPSR ini perlu dilihat secara bersepadu dgn keputusan UPSR 2016 ini bersama2 pelaporan Pentaksiran Sekolah (PS), Pentaksiran Aktiviti Jasmani Sukan Kokurikulum (PAJSK) dan Pentaksiran Psikometrik yg dikeluarkan oleh pihak sekolah.

Natijahnya, jangan terlalu 'memuji' anak-anak yg memperoleh 6A dlm UPSR kali ini (seolah-olah itulah kejayaan terbesar mrk), dan jangan 'menghukum' sekeras-kerasnya anak-anak yang tidak mendapat semua A (seolah-olah masa depan mereka sudah tiada).

Marilah berlaku adil pada semua, kita sebagai ibu bapa dan masyarakat harus melihat keberhasilan proses pendidikan di sekolah kepada kemenjadian murid kepada 4 pencapaian:

1. Gred Akademik (UPSR)
2. Proses pendidikan (PS)
3. Sosial Jasmani (PAJSK)
4. Sahsiah Personaliti (Psikometrik)


- Tan Sri Dr Khair Mohd Yusof, Ketua Pengarah Pelajaran Malaysia.

jobs from my.neuvoo.com


Demikianlah Artikel Jangan Puji Melambung, Jangan Hukum Sekerasnya Calon UPSR 2016 - KPPM

Sekianlah artikel Jangan Puji Melambung, Jangan Hukum Sekerasnya Calon UPSR 2016 - KPPM kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Jangan Puji Melambung, Jangan Hukum Sekerasnya Calon UPSR 2016 - KPPM dengan alamat link https://kabarberitamalay.blogspot.com/2016/11/jangan-puji-melambung-jangan-hukum.html

Subscribe to receive free email updates: